Ero Scientist Anemone
Siapa karakter yang paling menjaga ku selama Game?
Jika kau memasukkan banyak indra dalam hal ini, itu mungkin Senpai. Aku menyukai segala sesuatu tentang Senpai, Aku selalu menjadikan Senpai karakter yang memiliki tingkat penggunaan tertinggi, Apalagi senpai memiliki kekuatan yang membuatnya termasuk dalam Sankyou.
Mempertimbangkan penangkapan Dungeon, Nanami berada di posisi yang sangat tinggi.
Fleksibilitas kemampuannya mirip dengan karakter utama, Iori, dan jika kau memiliki Nanami dan Iori setelah mereka dilatih, kau tidak hanya dapat menangkap hampir semua Dungeon, tetapi juga mengumpulkan harta dan material.
Apakah Ludi dalam posisi yang sangat tinggi dalam arti romantis? Tidak banyak orang yang menyerah padanya, yang memiliki poin yang menarik banyak pria.
Tetapi jika aku akan berbicara tentang siapa lagi yang ku rawat dalam arti yang optimal~~, itu hanya dia….
Aku bergabung dengan Ludi setelah kelas dan menuju ke lab tempat dia berada. Dalam arti tertentu, dia adalah karakter yang paling gila, jadi aku sedikit khawatir. Bagaimanapun, ini adalah pertemuan pertamaku. Jadi seperti yang diharapkan dia seharusnya tidak melakukan sesuatu yang terlalu aneh.
“Laboratorium pertama sepertinya ada di sini”
Nanami, mengkonfirmasi tujuan dengan Tsukuyomi Travelernya, mengatakan demikian. Bagian dalam bangunan itu terang dan bersih, tetapi untuk beberapa alasan tidak ada seorang pun di sana. Apakah mereka tidak ingin mendekatinya?
Setelah melewati beberapa pintu geser otomatis, akhirnya aku sampai di tempat tujuan.
Ada seorang wanita berkacamata, Seorang Luija-sensei yang kukenal, dan seorang Dark Elf yang menjadi target utamanya, Ero Scientist dan Sekertaris senior Shikibu Kai.
“Yaa, aku sudah menunggu. Takioto-kun, Yang Mulia Ludivine. Aku Sekretaris Senior Shikibu Kai, Anemone de la Cerda. Oh, aku benci nama belakangku, panggil aku Anemone.”
Sepertinya, Anemone tersenyum bahagia.
Anemone adalah Dark Elf dengan banyak penggemar. Apakah setinggi Claris-san? Namun, tidak seperti Claris-san yang ramping, Oppainya besar.
“Senang bertemu denganmu, Aku Wakil Menteri Takioto Kousuke”
“…… Saya Ludivine, saya ditunjuk sebagai Wakil Kapten Komite Moral Publik. Ohisashiburi-des“
“Saya Bishoujo Maid Nanami, yang melayani Kousuke Goshujin-sama”
“Oh, aku ingin bertemu denganmu, kouhai-kun. Aku sudah mendengar banyak rumor tentangmu dan Nanami. Dan Yang Mulia Ludivine, sudah lebih dari 10 tahun sejak terakhir kali aku melihatmu, kamu terlihat sangat cantik.”
“Ara, bukankah Anemone-sama juga sangat cantik?”
Anemone tentu saja adalah wanita cantik, tapi menurutku kata mempesona lebih cocok untuknya.
“Fufu. yah? Tidak perlu menggunakan bahasa formal denganku. Kouhai-kun juga, mengerti?”
“Ya. Kalau begitu aku akan memanggilmu Anemone-san. Tetap saja, beberapa orang luar biasa berkumpul di sini hari ini, ya”
Aku melihat wanita di belakangnya dan Sensei berambut merah muda menyembunyikan Keripik Kentang di belakang punggungnya dan memalingkan wajahnya.
“Selamat siang Takioto-kun, Ludivine-sama, Nanami-san”
Wakil Presiden Fran tersenyum sambil mengangkat kacamatanya.
“………… Selamat siang”
Untuk beberapa alasan, Luija-sensei tidak menatap mataku.
Ilmuwan Ero dan Luija-sensei. Ini adalah kombinasi yang memberi ku firasat buruk. Lebih baik berpura-pura tidak melihatnya. Yah, itu tidak mungkin.
“Apa yang terjadi, Fuku-kaichou Fran?”
“Ya, hari ini aku mendengar bahwa barang yang diminta OSIS sudah siap, jadi aku datang untuk mengambilnya. Sekretaris Senior Anemone melakukan hal-hal yang luar biasa. Namun, terkadang kami menerima sesuatu yang aneh yang berbeda dari barang yang diminta”
Dari sudut pandang LadiesEroge dan GentlemenPlayers, kami menginginkan hal-hal aneh ini, sebaliknya, kami membuat permintaan karena kami ingin dia membuat penemuan aneh.
“Apa yang aneh? Terus terang. Bukankah semuanya luar biasa? Ngomong-ngomong, sepertinya kamu tertarik pada Luija-sensei, yah ada banyak hal yang terjadi.”
“Uwaah……”
Kenapa, aku hanya punya firasat buruk. Ludi yang tahu posisiku, dia tersenyum pahit saat melihat ekspresiku dan Nanami yang tidak menyenangkan. Anemone yang tertawa mungkin tahu hubungan antara aku dan Luija-sensei. Dan hanya Fuku-kaichou Fran yang tidak mengerti situasinya memiringman kepalanya.
Bergumam tanpa sadar, Luija-sensei buru-buru menatap Anemone dengan wajah marah. Melihat Anemone yang tinggi dan Luija-sensei yang pendek, aku tidak tahu yang guru disini.
“Kudengar ada yang ingin kamu bicarakan denganku hari ini”
Aku menatap Ludi. Ludi mengangguk, dia menyerahkan tas penyimpanan ekstra-dimensi kepada Anemone.
“Ini dari Komite Moral Publik”
“Oya? yah, dengan ini aku bisa membangun apa yang aku mau. Terima kasih!”
“Ngomong-ngomong, apa yang akan kamu lakukan?”
Mungkin Ludi tidak berpikir mendalam dan menanyakan ketertarikan.
“Ini kah? Fufuh. Ini untuk….membuat bom yang ketika meledak menciptakan tentakel untuk menjebak wanita. Umu, indah sekali membayangkannya”
……………………………………………
Tiba-tiba, dia menjatuhkan bom besar. Aku ingin tahu apa yang harus dilakukan dengan cuaca ini. Sejak awal, dia terlalu gila. Bahkan belum 10 menit sejak kami bertemu Anemone, kan?
Setidaknya pergilah dari nol ke satu dan jangan katakan apa pun yang membuatnya tampak berubah dari nol menjadi seratus. Lihatlah, Ludi terdiam. Fuku-kaichou Fran dan Luija-sensei hanya menatapnya seperti biasa.
“Ne, Kousuke. Aku membawa bahan untuk tentakel……?”
Kejutan Ludi tampaknya hebat. Mungkin bahkan Senpai tidak tahu itu. Seandainya dia tahu, dia akan membawanya sendiri sehingga tidak akan mempengaruhi orang lain.
Meski begitu, tentakel? Sangat, konyol, mematikan, menarik, tapi aku akan berpura-pura tidak mendengar apa-apa. Mata semua orang kecuali aku berbahaya. Namun, aku harus diam-diam membeli ketika sudah selesai.
“Bagaimana, apa kamu mau satu?”
Aku ingin begitu banyak. Tapi kenapa kau bicara padaku dan bertingkah seperti tidak terjadi apa-apa? Itu sengaja, kan? Dan jangan menatapku dengan senyum yang begitu indah.
“Barang yang sangat bagus, cocok untuk Goshujin-sama”
Aku ingin meminta Nanami sedetik saja darimananya benda itu sempurna untuk ku.
“……Jangan mengatakan hal-hal bodoh, mari kita lanjutkan pembicaraan”
Namun, aku tidak menyangkal bahwa aku ingin dan setidaknya dapat mendukung pembangunan.
“Jadi, ada urusan apa Kouhai-kun?”
“Ah, benar..”
Dampaknya begitu kuat sehingga aku lupa mengapa aku datang ke sini.
“Um, ada sesuatu yang aku ingin Anemone-senpai lakukan tidak peduli apa”
“Hou, kamu ingin aku, ya?”
Di Magiex, kau dapat mengembangkan item dengan membuka berbagai lab. Metode tercepat adalah bergabung dengan Sankai. Dan minta beberapa karakter mengembangkan item di lab, yang mungkin diperlukan untuk mendapatkan beberapa senjata yang lebih kuat.
Selain itu, dimungkinkan juga untuk membayar dia atau guru dengan uang dan barang untuk membuat Item. Item yang ku inginkan kali ini adalah salah satunya.
“Item untuk menangkap malaikat dan iblis. Ini juga dalam jumlah yang cukup besar”
Saat aku berkata, Nanami menusuk tubuhku. Ketika aku melihatnya, dia meletakkan tangannya di pipinya dan menggelengkan kepalanya dengan malu-malu.
“Mou Goshujin-sama, jika anda bertanya pada saya …… saya selalu siap♪”
Tidak, apa yang kau bayangkan!? Tidak mungkin aku akan menggunakannya padamu, atau lebih tepatnya sekarang kau membuat saya membayangkannya, Aku menjadi malu, jadi berhentilah!
“Naruhodo, Soiukotoka …… aku termotivasi!”
“Tolong hentikan mata yang melihatku dengan jijik itu. Aku akan memakai ini secara normal di Dungeon play, tahu?”
“Dungeon play…?”
“Dungeon Play? Goshujin-sama …… poin rasa hormat Nanami naik 7,3 miliar poin”
Berhenti dan jangan menggumamkan sesuatu yang aneh! Tatapan Mata semua menusuk padaku. Terutama Fuku-kaichou tatapannya terlihat sangat berbahaya! Dan tunggu, ada terlalu banyak poin!
“Yah, mari kita kesampingkan leluconnya, ada syarat yang harus dibuat”
“Syarat?”
“Benar. Ada sesuatu yang aku inginkan selain dari apa yang aku lakukan kali ini. Aku ingin kamu membawakanku sesuatu. Ah, jika kamu sedang terburu-buru, aku akan memprioritaskan permintaanmu, Kouhai-kun, karena jika kamu bisa masuk ke Shikibu Kai, maka kamu memiliki banyak kredibilitas”
“Terima kasih, jadi bisakah kamu memprioritaskan itu?”
“Baiklah, mari kita serius kalau begitu. Bisakah kamu memberi tahu ku secara detail untuk apa kamu akan menggunakan ini? Dan ketika aku akan membuat itu, aku benar-benar akan membutuhkan banyak batu sihir sigil dan juga …… “
Oh itu? Aku mengangguk.
“Aku akan menyiapkan beberapa hal yang tampaknya perlu bagi mu. Aku juga menyiapkan beberapa Magic stone sigil dan aku akan segera membawa apa yang kurang”
Ketika aky mengatakan itu, Nanami membuka tas. Bahkan, ketika aku berada di perpustakaan, Nanami sedang mengumpulkan barang-barang. Ketika dia menerimanya, dia menatapku dengan kagum.
“…… Hoo”
Aku mengerti bahwa mata Anemone menjadi tajam. Dan aku juga mengerti bahwa ketika dia membuat wajah itu, dia menjadi tertarik pada subjeknya.
“Kenapa kamu tahu bahan yang dibutuhkan?”
Setelah mendengar kata-kata ini, Luija-sensei dan Fuku-kaichou Fran juga mengalihkan pandangan mereka ke arahku.
“Materinya benar, kan? Aku akan membicarakannya lain hari”
“Fufu, jadi aku akan segera memeriksa spesifikasinya. Fran, Sensei. Jika kamu sudah menyelesaikan apa yang kamu inginkan, kamu bisa pergi.”
“Oh, Sensei, aku ingin bicara denganmu nanti. Atau lebih tepatnya, bukankah Sensei bilang kamu punya sesuatu untuk dibicarakan denganku?”
Aku harus bertanya apa yang dia lakukan di sini. Untuk pencegahan. Aku juga berharap dia tidak mendapatkan mesin aneh lainnya. Anemone tertawa ketika aku mengatakan itu.
“Ah, Kouhai-kun. Kamu tidak perlu terlalu khawatir tentang Sensei”
“……? Apa maksudmu?”
“Yah, Sensei datang ke sini hanya untuk memeriksa konstitusi Kouhai-kun”
“S-Sensei?”
Sensei tertawa sedikit malu dan mulai berbicara.
“…… Seperti yang kupikirkan, ini mengkhawatirkan, bukan begitu? Namun, aku masih belum mengerti banyak tentang itu…… jadi kupikir aku tidak boleh membicarakannya dulu”
“S-Sensei……!”
“Kouhai-kun telah menemukan Sensei yang baik”
“Sungguh, kau benar”
Untuk beberapa alasan, aku sangat senang dengan itu, hanya untuk berpikir bahwa dia sedang menyelidiki.
Oh, dan Anemone bertepuk tangan.
“Ya, ya, kadang-kadang dia datang ke sini untuk manisan. Aku sedikit kesal karena dia mengambilnya dalam jumlah banyak. Rupanya dia kekurangan uang.”
Saat aku mengalihkan pandanganku ke arah sensei, wajahnya menjadi merah padam dan dia menundukkan wajahnya.
★★★
Setelah berbicara dengan Anemone dan memisahkan diri dari Ludi, Nanami dan aku mencari tempat untuk berbicara dengan Luija-sensei.
Rupanya, percakapan yang ingin dilakukan Luija-sensei sepertinya tidak bisa didengar orang, jadi aku memutuskan untuk duduk di bangku di tempat yang tidak ada siapa-siapa. Saat aku membiarkan Luija-sensei duduk di bangku, Nanami dan aku pergi ke mesin penjual otomatis. Dan aku membeli teh susu yang biasa diminum Luija-sensei.
“Nanami mau minum apa?”
“Susu Goshu──”
“Sama seperti Sensei, kan”
Dan aku membeli minuman yang sama dengan milik Sensei. Pada akhirnya, aku membeli tiga minuman yang identik. Aku memberikannya kepada Sensei yang duduk di bangku yang sepertinya sedang memikirkan sesuatu, dan dia berkata “Terima kasih banyak” saat dia mengambilnya.
Aku menghela nafas saat melihat Luija-sensei melihat ke halaman luas Akademi Sihir Tsukuyomi.
Luija-sensei sangat populer di kalangan pria, termasuk aku. Tampilan imut yang memiliki sedikit kelucuan seperti binatang yang ingin kau lindungi. Juga, sebenarnya baunya seperti sampo, tetapi juga baunya seperti berada di taman bunga. Dan Oppai besarnya itu. Namun, dia rentan terhadap penipuan dan terlilit hutang.
“Ada yang ingin aku katakan padamu”
Itu yang Sensei katakan. Dulu, aku akan sangat senang menertawakan seorang guru cantik yang berada di sebelah ku, tetapi sekarang aku hanya membayangkan bom seperti apa yang akan dijatuhkan.
Untuk saat ini, aku akan bermain bodoh dan minum teh.
“Kamu ingin aku menambah uang saku, kan? Baikalh ..”
“S-sungguh!? Ah, bukan itu!”
“Eh, jadi uang saku tetap seperti dulu”
Saat aku mengatakan itu, Sensei terlihat sangat terguncang dan bergumam, Awawawa. Aku merasa seperti ini pertama kalinya aku melihat seseorang mengatakan awawawa.
“Aah tidak, ini berbeda! Ini berbeda!”
Aku menghentikannya datang untuk memelukku dengan putus asa. Tentu saja aku bercanda.
“Hah~, aku mengerti. Jadi apa alasan sebenarnya?”
“Oh, itu benar. Ketika aku melihat-lihat informasi yang ku lihat tentang Yuika-san, aku merasa ada sesuatu yang aneh. Jadi ketika aku menelitinya dengan cermat…… itu sangat mencurigakan”
“Apakah tidak apa-apa untuk menunjukkan ini kepada kita?”
“Setelah banyak berpikir, aku memutuskan untuk menunjukkan Takioto-kun”
Sensei menawariku beberapa materi, mengatakan bahwa aku tidak boleh mengatakan apa yang kulihat karena itu adalah informasi pribadi.
“Hmm …… Apa, apakah itu?”
Daftar karyawan?
“Ketika aku melihatnya, aku tiba-tiba berpikir …… aku merasa itu sedikit mencurigakan”
“Tentang Para karyawan?”
“Itu benar. Juga, bukankah karyawan yang tertulis disitu sudah lama bekerja? Tapi aku belum pernah melihat orang-orang seperti itu.”
Entah bagaimana percakapan itu mulai berbau aneh. Apakah ini terkait dengan penganut Evil God?
“…… Apakah sensei mengkonfirmasi ini secara langsung dengan Marino-san? Dan mengapa sensei memberi kami informasi rahasia ini?”
Aku membaca konten tertulis. Pustakawan, System Engineer, Karyawan, dll. Salah satu orang yang tertulis aku tahu mengapa. Dia tidak masalah, karena aku sedang mempersiapkannya sekarang, tetapi aku tidak tahu apa-apa tentang yang lain.
“Kupikir aku harus melakukan ini. Tapi ketika sesuatu terjadi, Nanami-san menyuruhku untuk berbicara denganmu dulu……”
Aku melihat ke belakang.
“Itu adalah jawaban yang benar bagi diriku ini untuk mengetahui kelemahannya”
“Bukankah kamu berjanji untuk tidak membicarakan ini ?!”
Nanami tidak akan menggunakan informasi itu untuk hal-hal aneh, jadi tidak apa-apa. Tidak, sesuatu bisa terjadi.
“Jadi bagaimana tanggapannya ……?”
“Kohon, mari lanjutkan. Beberapa orang dikenal baik oleh Kepala Sekolah, jadi aku merasa dia akan menghindari topik itu.”
Yah, tentu saja dia bisa membantunya. Bagaimanapun, itu terjadi dalam kasus Yuika.
“Ngomong-ngomong, saya dengan tegas memerintahkannya untuk memberikan apa pun yang tampaknya ada hubungannya dengan Marino.”
“Itu benar. Untuk saat ini, aku memikirkan Nanami-san dan Takioto-kun, yang sepertinya tahu banyak. Tentu saja, aku berpikir untuk membawanya ke Kepala Sekolah setelah itu!”
“Entah bagaimana, aku mengerti situasinya. Tapi bagaimana jika aku adalah kaki tangan Marino-san lalu tidak mengatakan apa-apa? Atau jika aku adalah musuh dan menyita materinya……?”
“Ah…… Uh, t-lihat, Takioto-kun membantuku. Kupikir kamu tidak akan menggunakannya untuk hal-hal buruk……”
“…… Baik, baiklah. Terima kasih banyak, Sensei”
“UUUUUUUU”
Karena itu, kami terus melihat materi yang disiapkan oleh Sensei. Pasti ada banyak tempat canggung, seperti yang sensei katakan. Sensei menunjuk ke nama wanita itu selagi aku memikirkannya.
“………… Ah, aku mengenal orang ini dengan baik, dan aku sering bertemu dengannya, tapi…… dia tampaknya bekerja dengan baik sebelum aku menjadi murid di sini”
Nanami yang melihat ini, menundukkan lehernya.
“Ngomong-ngomong, aku tidak pernah bertemu orang ini. Goshujin-sama dan yang lainnya biasanya pergi ke sana, tapi aku belum pernah”
Ini karena aku sengaja membuat kalian berdua tidak bertemh.
“Itu pasti ciri khas dari rasnya, tapi penampilannya tidak berubah sama sekali …… aku sedikit iri dengan itu”
“Saya mengerti. Ini membuat saya sedikit khawatir”
“Nanami, semuanya baik-baik saja. Sebentar lagi kamu akan bertemu dengannya. Segera aku akan mendapatkan barang-barang yang aku butuhkan untuk itu”
Aku pikir semuanya akan siap di akhir kasus dengan Gabby. Kemudian aku akan mengambil tindakan. Sejauh ini peristiwa yang paling berbahaya dan sulit. Dan peristiwa yang sangat penting untuk masa depan jika kau memikirkan apa yang akan datang.
Nanami, tidak mengatakan apa-apa. Dia tidak bisa mengatakan apa-apa. Karena itu, tidak ada cara untuk mencegahnya bersandar.
Di depan kami informasi tentang, pustakawan, Sakura Rue dan gambar tawanya diproyeksikan.
Post a Comment