Situasi tak terduga
Bagaimana ini bisa terjadi.
Aku memegang kepalaku tanpa sadar. Segel di kamidana mungkin telah dibongkar. Aku tidak tahu apa-apa tentang jenis segel ini, tetapi jimat di bagian belakang robek, dan selembar kertas putih compang-camping yang terlihat seperti shimenawa berwarna hitam. Dan beberapa pohon bahkan retak.
Aku menjangkau ke dinding tempat jimat yang robek itu disematkan.
Itu hologram. Namun, tidak ada apa-apa di ujung tangan yang terulur.
Segel telah rusak. Perkamen yang seharusnya disegel di kamidana ini juga disingkirkan. Terlebih lagi, orang yang dilihatnya adalah wakil kepala klub jurnalisme terburuk, mengerikan, Lauretta, seorang yang percaya pada dewa jahat.
Aku tidak bisa mengikuti perkembangan seperti ombak yang mengamuk. Itu tidak akan terjadi kecuali semuanya salah.
“Hontoni Gomennasai”
Tiba-tiba dia meminta maaf dan aku menoleh padanya. Fuku-kaichou sepertinya berpikir dia telah melakukan sesuatu yang keterlaluan setelah melihat penampilanku.
“Tidak, aku tidak melihat ada yang salah dengan apa yang dilakukan Fuku-kaichou, tolong jangan minta maaf.”
“………………Aku yakin itu adalah replika kamidana.”
“Biasanya apa yang dipikirkan seseorang. Aku sendiri sudah melupakannya. ”
Itu masih merupakan peristiwa masa depan, dan pada awalnya aku pikir itu hampir tidak akan pernah terjadi kecuali aku mengambil tindakan.
“Ayo kembali ke semua orang untuk saat ini.”
Apa pun yang ku lakukan, langkah pertama adalah mengatur informasi. Aku ingin bertemu Nanami.
Setelah itu, ketika aku kembali ke ruangan tempat semua orang berkumpul, ada lebih banyak orang dari sebelumnya. Ada juga Katrina dan yang lainnya.
“Ah, Takioto-san! Aku menunggu kamu. Datang ke sini dengan cepat ”
Yuika yang dengan senang hati memanggilku. Menilai dari fakta bahwa Iori dan Anemonu ada di sampingnya, dia pasti senang memiliki seseorang untuk diajak bermain Ero Scientist.
“Yuika datang juga…… Uh, dimana Kaichou?”
“Ada di telepon, sepertinya Kepala Sekolah meneleponnya.”
Dan Yuika menatapku.
“Itu benar?”
Monika-kaichou sedang membicarakan sesuatu di Tsukuyomi Traveler. Di sampingnya, Benito-kyou menyilangkan tangannya dengan ekspresi rumit di wajahnya.
Saat panggilan berakhir, semua orang di ruangan mengalihkan pandangan mereka ke arah Kaichou.
“Aku mendapat telepon dari Kepala Sekolah. Ada yang salah dengan Dungeon Akademi Tsukuyomi. Sepertinya musuh kuat yang bukan berasal dari lantai telah muncul.”
“Eh, di Dungeon Akademi Tsukuyomi !?”
Iori mengeluarkan suara terkejut.
“Jadi, beberapa guru sudah mengerjakannya, tetapi ada permintaan agar Sankai juga bekerja sama.”
“Ho, dengan begitu banyak orang, sepertinya tidak masalah meskipun kita berpisah.”
Fran Fuku-kaichou mengangguk mendengar kata-kata Shion-san.
“Aku setuju. Tapi mengapa sesuatu seperti ini? Apa penyebabnya?”
“Aku merasa kita tidak dapat menyelesaikan ini kecuali kita melakukan sesuatu tentang akar masalahnya.”
Iori mengatakan ini setelah mendengar kata-kata Fran Fuku-kaichou.
Mengapa monster muncul? Sangat mudah untuk memahami dalam game. Ini karena ketika Iori membuat masalah, dia mendapatkan item yang merupakan tips strategi.
Tapi Lauretta yang mengetahui petunjuk itu. Karena itu, mungkin hanya aku dan Lauretta yang memahami dengan kuat apa yang sedang terjadi saat ini. Mungkin bahkan Sakura-san tahu sesuatu.
Pertama-tama, aku perlu memberi tahu mereka apa yang terjadi…… bagaimana aku harus membicarakannya?
Aku akan memasang garis pertahanan jika terjadi sesuatu.
Aku mengeluarkan Tsukuyomi Traveler dan mengirim pesan ke Marino-san. Dan ketika transmisi selesai, seseorang menepuk bahu ku.
Itu Yuika.
“Uhm ー, Takioto-san, Aku memiliki sedikit keraguan”
“Apa?”
“Apakah ada orang di Dungeon sekarang?”
Itu juga yang ku pikirkan.
Sebagian besar siswa akan berada di sekolah pada pertemuan siswa. Hanya beberapa siswa seperti ku yang pergi ke Dungeon pada saat seperti ini.
Mungkin nol.
“……. Mungkin ada orang di sana.”
“Dan bahkan? Dan bahkan. Jadi kita harus menemukan mereka dan menyelamatkan mereka. Jika tidak ada siapa-siapa…… bahkan lebih baik, tapi aku ingin tahu bagaimana Marino-san tahu… Mungkin lebih baik tidak memberi tahu Takioto-san itu, tapi kupikir itu akan lebih baik.”
Dia tidak jelas tentang apa yang dia maksud, tapi aku mengerti.
Aku juga ragu.
.
Jika tidak ada seorang pun di Dungeon, pertanyaan terbesarnya adalah mengapa Marino-san adalah orang pertama yang mengetahui bahwa monster kuat telah muncul.
Mengapa Yuika memberitahuku? Mungkin dia mengira aku tahu. Akhir-akhir ini aku telah melakukan banyak hal. Karena aku tahu hal-hal yang biasanya tidak Anda ketahui.
Tidak ada cara untuk mencegah orang berpikir, <Mungkin Takioto-san tahu>. Dan kali ini masalah keluarga, jadi menurutnya kemungkinannya lebih tinggi?
“Maaf, tolong lupakan saja. Apa yang ku bicarakan, ahaha “
“Tidak, Aku pikir itu sudut pandang yang sangat bagus. Aku juga ragu tentang ”
Jujur, Aku tidak berpikir ada orang di Dungeon. Itu sebabnya…
“Itulah mengapa aku ingin bertanya langsung padanya. Kamu dapat mengikuti, tetapi aku ingin kamu bersiap untuk mendengar 90% dari dia berbicara tentang hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan masalah tersebut.”
Ketika aku mengatakan itu, seorang wanita mendekati saya.
“Fufun ～ Begitu, begitu, kamu memiliki mata yang tajam, kan”
Itu adalah Anemonu.
“Anemonu-san? Apakah kamu mendengarkan? “
“Maaf, aku baru saja mendengar cerita yang menarik. Ha ha ha”
Aku tidak bisa melihat penyesalan dalam tawanya. Yah, kami tidak marah.
“…….Sekarang. Aku, kamu tahu, ketika aku di sekolah ini, itu hanya……. sesekali, kan? Tiba-tiba, aku merasa seperti melangkahi tepi jurang. Ini seperti menggunakan jurang di dalam jurang dan diwarnai di jurang tanpa menyadarinya.”
Sebagian besar siswa, karena terlalu abstrak, tidak akan memahami kata-kata ini. Tapi Yuika mengangguk. Seperti Anemonu, dia pasti memikirkan sesuatu.
Aku pikir aku mungkin tahu jurang. Dengan pengetahuan tentang game Magical★Explorer.
Tetapi meskipun aku telah bermain, aku tidak pernah berpikir aku tahu seluruh jurang. Tentang Marino-san, tentang Nanami, tentang sekolah.
“Oh, jurang bukanlah metafora untuk romansa guru-murid. Meskipun aku tahu tentang dua orang. ”
Dan Anemonu mengubah topik pembicaraan. Jika kita terus berbicara secara abstrak seperti ini, kita tidak akan bisa membicarakan hal yang lebih berguna. Aku memutuskan untuk melakukannya.
“…… Aku merasa seperti ini adalah jurang maut.”
Nn? Aku mencoba mengatakannya, tetapi apakah aman di dunia ini? Luigia-sensei juga merupakan sub-pahlawan. Bahkan di Jepang, keduanya berusia di atas 18 tahun, jadi aman. Di sekolah menengah, permainannya diatur, bukan di luar.
Anemonu menatapku sambil tersenyum.
Baik, aku mengerti.
Mungkin, tapi aku merasa Luigia-sensei dan aku adalah pasangan yang dia bicarakan. Aku akan mengabaikan.
“Yah, aku merasa bahwa Takioto-san sendiri adalah jurang maut.”
“Jika itu Goshujin-sama, itu benar.”
Tiba-tiba aku mendengar suara dan melompat ke samping.
“Owaa! Nanami? Kapan kamu tiba?”
Sebelum aku menyadarinya, Nanami sudah duduk di sebelahku, dan skill Thiefnya benar-benar meningkat. Apakah mata-mata itu tidak lagi sekelas dengan Ivy? Seperti yang diharapkan, tidak terlalu banyak, ya.
“Dari saat Goshujin-sama mulai membual tentang Nanami, sungguh memalukan.”
Aku tidak melakukan itu!
“Apakah Kau mendengar dari ruang dan waktu yang berbeda? Nah, kau adalah pengiring kebanggaanku.”
“A ー h, ya, ya. Cukup Tuan dan pelayan manzai ”
Kau mengatakan itu seperti komedi pasangan. Nah, lebih penting dari itu.
“Jadi, bagaimana?”
“Itu seperti yang diharapkan Goshujin-sama”
“…….Aku harus memberi tahu Monika-kaichou dan yang lainnya.”
Tapi sebelum itu.
“Ivy-san”
“Bikuu (suara sesuatu atau seseorang bergetar) ! Ada apa, Takkiー. Jika menggoda, Aku tidak akan menerimanya!”
“Tidak, aku hanya ingin tahu apakah kamu baik-baik saja.”
“Apa yang kamu bicarakan? Ivy telah ditangkap, pyon. Tapi aku baik-baik saja, lihat? “
“Harap menjadi kuat”
Aku mengatakan itu dan berbicara dengan Monika-kaichou dan yang lainnya.
“Aku baru saja melaporkannya ke Marino-san, tapi sekarang aku tahu apa yang terjadi.”
“Begitukah, jadi beri tahu kami Takioto-kun”
“Sederhananya, aku pikir mereka menuju ke Dungeon Akademi Tsukuyomi untuk mendapatkan item yang membuka segel dewa jahat.”
“Haaaah!?”
“Eeh?”
Aku mendengar beberapa suara terkejut.
☆
Monika-kaichou menghela nafas dan memegangi kepalanya dengan tangan kanannya.
“Apa maksudmu?”
“Sebenarnya Akademi Sihir Tsukuyomi memiliki item yang bisa digunakan untuk membuka segel dewa jahat. Itu adalah sesuatu yang disebut Yata no Kagami”
“Apakah hal seperti itu ada? Aku pikir keberadaan dewa jahat pasti omong kosong dari para penganut dewa jahat. “
“Tidak, dewa jahat itu ada. Mereka juga disegel. Hal ini diakui tidak hanya oleh keluarga Hanamura, tetapi juga oleh negara-negara bersejarah seperti Jepang dan Prancis.”
Secara khusus, di Prancis itu menjadi buku bergambar. Dengan Saint pertama.
“Yah, kurasa ada hal-hal yang harus kita prioritaskan daripada mengejar keberadaan dewa jahat sekarang.”
Itulah yang dikatakan Benito-kyou.
“Itu benar. Mungkin perlu berbicara tentang dewa jahat, tapi karena monster muncul, kita harus segera berurusan dengan mereka.”
Iori setuju dengan kata-kata Benito-kyou.
Mendengar itu, Anemonu mulai berbicara, “Ada yang menggangguku”
“Uh, Takioto-kun. Bagi mu untuk bersusah payah mengatakan bahwa ada item yang dapat digunakan untuk memecahkan segel Dewa Jahat, itu seperti mengatakan bahwa itu ada hubungannya dengan insiden ini. “
“Itu benar. Hampir pasti ada penganut dewa jahat yang terlibat. Bahkan karena…….”
Aku memandang Ivy. Dia tidak menunjukkannya di wajahnya, tetapi dia tampaknya sangat menderita secara mental.
Dia mungkin tahu. Mengatakan ini secara terbuka bisa sangat menyakitinya. Aku tidak ingin berbicara jika aku dapat menghindari berbicara.
Tapi aku harus berbicara. Berbahaya untuk membiarkannya apa adanya.
“Dalam kamidana itu, ada gulungan yang diperlukan untuk mendapatkan item <Yata no Kagami>.untuk membuka segel dewa jahat”
“Eh, di kamidana itu!?”
Iori meninggikan suaranya karena terkejut.
“Yata no Kagami sendiri tidak dapat membuka segelnya, tetapi berbahaya jika diambil. Dan pelakunya adalah……”
Itu Senpai yang mengambil kata-kataku.
“Aku mengerti, ada sesuatu seperti itu di kamidana itu. Lalu wanita yang mengikat Ivy-buchou dan pergi…………”
Senpai menatap Ivy saat dia mengatakan ini. Segera semua orang melihat ke Ivy.
.
“Seperti yang sudah kamu duga, Senpai, pelakunya adalah Lauretta, wakil kepala klub jurnalisme.”
“Tunggu, Kousuke. Fakta bahwa dia menginginkan barang yang bisa membuka segel dewa jahat berarti dia …… ” (Ludi)
Aku setuju dengan kata-kata Ludi.
“Ah, dia adalah penganut Dewa Jahat. Sebenarnya, aku sudah lama curiga, jadi aku meminta Nanami untuk mengikutinya hari ini, tapi sepertinya dia memasuki Dungeon Akademi Tsukuyomi. Di Dungeon yang memiliki Yata no Kagami”
“…… Sepertinya kamu sudah menggabungkan jawabannya, ya.”
“Takioto-kun, tolong tunggu sebentar. Aku mengerti tentang orang-orang yang percaya pada Dewa jahat. Tapi, apa hubungannya dengan kemunculan monster yang kuat?”
Fran Fuku-kaichou mengatakan demikian.
“Itu adalah fungsi untuk melindungi Yata no Kagami. Misalnya, ada jebakan dan monster yang kuat yang melindungimu agar tidak tertangkap di peti harta karun, kan ”
Itu sama.
“Dalam hal ini, jika kau pergi ke Dungeon Akademi Tsukuyomi dengan gulungan untuk mendapatkan Yata no Kagami, monster kuat yang biasanya tidak muncul di lantai ini akan muncul.”
Yah, ini mirip dengan saat aku berada di Akademi Wanita Amaterasu.
“Begitu, wali yang melindungi Yata no Kagami”
“Seperti yang dikatakan Monika-kaichou. Namun, tampaknya orang yang tidak memiliki gulungan juga akan diserang…… dan dalam beberapa kasus, mereka mungkin meninggalkan Dungeon.”
Saat aku mengatakan itu, Shion-san menghela nafas.
“Itu yang terburuk.”
“Oleh karena itu, aku mengusulkan Shikibu Kai mengejar Lauretta dan menyerahkannya kepada OSIS dan Moral Publik untuk mengalahkan Penjaga yang tersebar di sekitar Dungeon.”
“Mengapa Shikibu Kai yang harus mengejarnya?”
Monika-kaichou bertanya padaku.
“Jika Lauretta mengambil semua gulungan kamidana, tak seorang pun kecuali aku yang bisa mengikutinya. Dan Shikibu Kai tidak boleh melindungi siswa secara terbuka. Nyaman dalam banyak hal “
“Aku ingin melakukannya juga”
Benito-kyou yang bergabung dalam percakapan.
“Klub jurnalisme juga merupakan organisasi bawahan dari Shikibu Kai. Jika itu untuk menghapus pantat kita, kita harus melakukannya sendiri.”
Monika-kaichou memikirkan sesuatu.
“……. Aku akan menyerahkannya padamu.”
Sekarang, ayo bersiap-siap dan pergi ke Dungeon, atau memang seharusnya begitu.
Namun, aku mendengar suara berkata, <Tunggu sebentar>.
“Ne, Takkiー”
Ivy yang mengatakan itu.
“Biarkan aku pergi juga”
Post a Comment